Filosofi dan Struktur Kurikulum Rumpun Ilmu Informatika dan Komputer

Dalam tahap Pengeditan

Kali ini kita akan membahas tentang                                                   
Filosofi dan Struktur Kurikulum Rumpun Ilmu Informatika dan Komputer

Filosofi dan struktur kurikulum rumpun ilmu informatika dan computer
Kurikulum diperkenalkan keindonesia telah mengacu pada system dan model hal ini sangat  mengacu pada system dan model kurikulum internasional.
=========================================================
1967 COSINE report (Commission on Engineering Education)
1968 Curriculum ’68 (ACM)
1977 A Curriculum in CS and Engineering (IEEE-CS)
1978 Curriculum ’78 (ACM)
1983 Model Program in CS and Engineering (IEEE-CS)
1989 Computing as a Discipline
1991 Computing Curricula ’91 (IEEE-CS + ACM)
2001 Computing Curricula 2001 (IEEE-CS + ACM)
2005 Computing Curricula 2005 (IEEE-CS + ACM + AIS)
=========================================================
Sejumlah prinsip dasar pengembangan kurikulum dipegang teguh oleh apotikom untuk dapat dipertanggung jawabkan secara keilmuan.
Komputasi adalah bidang luas yang jauh melampaui batas-batas ilmu komputer.
Ilmu komputer menarik yayasan dari berbagai disiplin ilmu.
Evolusi yang cepat dari ilmu komputer memerlukan kajian yang berkelanjutan dari kurikulum yang sesuai.
Pengembangan kurikulum ilmu komputer harus peka terhadap perubahan teknologi, perkembangan baru dalam pedagogi, dan pentingnya belajar seumur hidup.
Kurikulum komputasi harus melampaui unit pengetahuan untuk menawarkan bimbingan yang signifikan dalam hal desain saja individu.
Kurikulum komputasi harus berusaha untuk mengidentifikasi keterampilan dasar dan pengetahuan bahwa semua siswa harus memiliki komputasi.
Tubuh diperlukan pengetahuan harus dibuat sekecil mungkin.
Kurikulum komputasi harus berusaha untuk dalam lingkup internasional.
Pengembangan kurikulum harus komputasi berbasis luas.
Kurikulum komputasi harus mencakup praktek profesional sebagai komponen integral dari kurikulum sarjana.
Kurikulum komputasi harus mencakup diskusi tentang strategi dan taktik untuk implementasi bersama dengan tingkat tinggi rekomendasi.
================================================================= 
Informasi dianggap sebagai rumpun ilmu “antar bidang” karena sejarah evolusi dan perkembangannya
·         Hard ware
·         Hard ware + software
·         Hard ware + software + brain ware
·         Hard ware + software + brain ware +information
·         Hard ware + software + brain ware +information + System
==========================================================
Selama kurang lebih 25 tahun, secara berkala APOTIKOM  melakukan  pertemuan  yang melibantkan beragam pemangku kepentingan untuk untuk bertukar pikirian
Asosiasi Industri Pengguna Lulusan: ASPILUKI (Perangkat Lunak), APKOMINDO (Perangkat Keras), APJII (Internet), AWARI (Warung Internet), IndoWLI (Wireless), I2BC (Bisnis), MASTEL (Telco), IPKIN (Profesi), LSP-Telematika (SDM), IMOCA (Multimedia), KADIN (Perdagangan), ASKISINDO (Konsultan), dan PERBANAS (Bank).
Institusi Pemerintah (Regulator): Depdiknas, Depkominfo, Menristek, Depdagri, Deperindag, Lemhannas, Polri, Kejagung, Bank Indonesia, Lemsaneg, BIN, ID-SIRTII, Dephan, Dephunkam, BSN, dan DepESDM.
Asosiasi Internasional: IEEE, ACM, IASA, ISACA, ITGI, EC-Council, dan OSI.
Perguruan Tinggi Regional/Internasional: Asia (UTM, UKM, NTU, NUS, AIM, AIT), Europe (MSM, U-Cambridge, Oxford), Amerika (MIT, Stanford, GWU, UW-Seattle, CMU), dan Australia (Curtin, Monash, ECU).
Lembaga Terkait Lainnya: JICA, JETRO, USAID, DOJ-USA, OCWC, Open University, PIL, Apconex, APICTAN, ASOCIO, dan lain sebagainya.

Perkembangan bidang keilmuan yang dinamis telah pula mewarnai platform program study dan kurikulum yang diterapkan diindonesia
Saat ini telah bersepakat untuk mengadopsi curriculia 2005 sebagai panduan dasar pengembangan kurikulum dibidang computer dan informatika
Pemetaan kopetensi lulusan memperlihatkan adanya 5 (lima) domain bidang ilmu yang dimaksud
Secara alami masing masinng institusi berkonsentrasi pada bidang kompetensi yang menjadi kekuatan yang dimiliki
======================================================
Program study system computer menekankan pada kemampuan individu dalam merancang dan mengembangkan perangkat keras berbasis digital
          Terkait dengan desain dan konstruksi sistem berbasis komputer (baca: digital).
          Mencakup studi mengenai perangkat keras, perangkat lunak, teknologi komunikasi, dan interaksi di antara komponen tersebut.
          Kurikulum fokus pada teori, prinsip, dan praktek terpan ilmu elektronika serta matematika, untuk kemudian diimplementasikan dalam bentuk desain komputer atau teknologi lain berbasis digital.
          Belakangan ini berkembang menjadi ilmu yang mempelajari pula cara mendesain beragam peralatan berbasis digital yang banyak ditemui di pasar (digital gadget) dan beragam peralatan perangkat keras komunikasi yang banyak dipergunakan dalam jaringan komuter.
          Disamping itu terkait pula dengan studi perancangan komponen berbasis digital (embedded devices).
=============================================

Program study ilmu computer menekankan pada kemampuan individu dalam merancangdan mengembangkan ragam algoritma komputasi
          Spektrumnya sangat beragam dari yang sangat teoritis dan algoritmis, hingga yang bersifat sangat terapan seperti pengembangan robotika dan sistem cerdas.
          Terbagi menjadi tiga bagian utama:
        Fokus pada teori maupun algoritma yang dipergunakan dalam proses perancangan dan implementasi perangkat lunak.
        Fokus pada teori maupun algoritma yang dipergunakan dalam proses dan perancangan sistem perangkat keras serta komponennya.
        Fokus pada teori maupun algoritma yang dipergunakan sebagai model matematis dalam menyelesaikan permasalahan tertentu.
Kurikulumnya akan sangat kental dengan ilmu pengetahuan terkait dengan logika matematika, komputasi, dan algoritma - yang dalam model terapannya dinyatakan dalam pengembangan program komputer.
  -----------------------------------------------------
Program studi teknologi informasi menekankan pada kemampuan individu dalam merencanakan , menentukan dan mengelola teknologi informasi
Program studi system informasi menekankan  pada kemampuan individu dalam merancang mengembangkan dan menerapkan system informasi organisasi
Program studi rekayasa perangkat lunak menekankan pada kemampuan siswa dalam merancang dan mengembangkan software
Computing curricula 2005 mempertegas karakteristik khusus teritori ilmu informatika dipandang dari kompetensi kognif
Kurikulum apotikom 2008 disusun berdasarkan konsep multi source learning yang mengacu pada setandar  ‘best practice ‘ internasional yang mondular  dengan tetap mempertahankan dinamika kebutuhan local/nasional
Terdapat 7 (tujuh) tantangan utama dalam menyusun kurikulum rumpun iilmu informatika yang relevan , berkualitas dan adaptif
Domain pertama terdiri dari kumpulan area pengetahuan untuk membangun 11 dasar ilmu dibidang informatika dan computer
Domain kedua berisi kumpulan 40 area pengetahuan sesuai dengan bidang studi yang ingin ditekuni dengan model pembobotan yang berbeda beda
Contoh kurikulum system computer
Domain ketiga berisi kumpulan 9 area terkait dengan aspek kognitif , efektif , dan psikomotorik sebagai referensi komponen local yang adaptif
Contoh kurikulum ilmu computer
Contoh kurikulum system informasi
Contoh kurikulum teknologi informasi
Contoh kurikulum rekayasa piranti lunak
Dengan demplementasinya kurikulum adaftif ini diharapkan dihasilkan beragam variasi kurikulum sesuai dengan profil masing masing institusi






Sasaran kompotensi lulusan rumpun ilmu informatika dan computer
Dengan berpegang pada model texonomi bloom, kompetensi dipetakan terhadap 5 bidang study informatika computer dan jenjang penndidiikan
Kompetensi kognitif  terdiri dari 6 (enam ) buah tingkatan kemampuan dipandang dari sudut  kepandaian intelektual dan mental
Kompetensi  pisikomotorik terdiri dari 7 (tujuh) buah tingkatan kemampuan dipandang dari kemapuan mengendalikan sumber daya motorik
Kompetensi efektif terdiri dari 5 (lima) buah tingkatan kemampuan ditinjau dari sudut pandang penguasaan emosi dan prilaku
Pemetaan kompetensi kognitif pada tingkatan jenjang pendidikan tinggi dapat membantu proses perencanaan dan pemantauan pencapaian kompetensi
Pemetaan kopetensi efektif pada tingkatan jenjang pendidikan tinggi dapat membantu proses perencanaan dan pemantauan pencapaian kompetensi
Contoh sasaran kompotensi lulusan bidang studi system computer
Pemetaan kompotensi pisikometorik pada tingkatan jenjang   pendidikan tinggi dapat membantu proses perencanaan  dan pemantauan pencapaian kompetensi
Contoh sasaran kopetensi lulusan bidang studi ilmu computer
 Contoh sasaran kopetensi  lulusan bidang studi system informasi
Contoh sasaran kopetensi lulusan bidang study teknologi informasi
Contoh sasaran kompetensi lulusan biidang studi rekayasa perangkat lunak
Kurikulum berbasis multi-source learning dan dynamic knowledge objects menyatukan dengan baik KBK ( pull approach ) dan KTSP ( push approach )
Standar karakteristik profesi sector indusri informatika dan computer
ICT tipe human resources
ICT alumni professions
ITC worker texonomiy
ICT worker : manager
Ict worker : Executives
ICT worker : maneger ( continue )
ICT  worker : staff ( continue )
ICT Worker : staff
ICT-enabled worker taxonomy
ICT – enabied worker : core  competencies
Profession curriculum mapping
ICT-enabled worker : special skills

Dalam Tahap pengeditan....

0 komentar:

Posting Komentar

terimakasih agan-agan telah sudi memberikan cendolnya pada saya gan......

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Copyright © 2012. TUTORIAL TIPS and TRICKS - All Rights Reserved B-Seo Versi 3 by Bamz